inspirasi

Makna Ikhtiar, Tawakal, Ikhlas, dan Sabar bagi Umat Manusia

Penulis:   | 

Keadaan hidup manusia di dunia ini pasti akan silih berganti. Ada kalanya bahagia tapi kadang juga berduka. Semuanya terjadi atas izin Allah.

Sebagai manusia, sudah sewajarnya kalau kita punya suatu keinginan di dunia ini. Karena itu, kita perlu berusaha atau ikhtiar, berdoa, dan kemudian tawakal.

Tapi kita juga perlu bersikap ikhlas dan sabar agar bisa menjalani kehidupan dengan tenang. Simak penjelasan di bawah ini agar lebih mengerti apa itu makna ikhtiar, tawakal, ikhlas, dan sabar bagi umat manusia.

Baca juga: Mengenal Slow Fashion, Inovasi dalam Industri Mode Dunia

Ikhtiar

Makna Ikhtiar, Tawakal, Ikhlas, dan Sabar bagi Umat Manusia

(foto: pixabay)

Ikhtiar secara bahasa Arab berarti mencari, memilih, atau mengusahakan hasil yang lebih baik. Setiap Muslim wajib untuk ikhtiar ketika ingin memperoleh sesuatu dan tidak selayaknya malas-malasan.

Ikhtiar yang maksimal adalah langkah pertama untuk meraih ridha-Nya. Yang jelas, ikhtiarnya tidak melanggar batasan yang sudah ditentukan.

Dalam setiap ikhtiar kita juga tidak seharusnya menghalangi orang lain. Setelah ikhtiar, kemudian dilanjutkan dengan doa dan tawakal. Pentingnya ikhtiar sudah dicantumkan dalam sebuah ayat Alquran.

Tawakal

Makna Ikhtiar, Tawakal, Ikhlas, dan Sabar bagi Umat Manusia

(foto: pixabay)

Seseorang yang sudah berusaha kemudian berdoa, bukan berarti keinginannnya pasti langsung terwujud. Sesudah berusaha dan berdoa, maka langkah selanjutnya adalah tawakal.

Kenyataannya memang manusia tidak bisa memastikan hasil dari setiap ikhtiarnya. Bersikap seimbang antara ikhtiar dan tawakal adalah keniscayaan.

Tawakal bisa berarti berserah kepada Allah yang maha mengetahui keadaan setiap manusia.

Jika Allah sudah menghendaki sesuatu, yang sulit dan mustahil pun akan jadi mudah. Tawakal juga akan memberi jalan keluar seperti disebutkan dalam Alquran.

Ikhlas

Makna Ikhtiar, Tawakal, Ikhlas, dan Sabar bagi Umat Manusia

(foto: pixabay)

Secara bahasa, ikhlas berasal dari bahasa Arab dengan kata dasar khalasha yang bermakna bersih atau jernih dari pencemaran atau bisa juga diartikan selesai.

Hal ini bisa dimaknai bahwa ikhlas adalah perbuatan yang bersih dari segala kepentingan dan benar-benar hanya mengharapkan ridha Allah.

Ikhlas juga menjadi ‘sepaket’ dengan ikhtiar dan tawakal, ketika seorang manusia bisa menerima atas segala keputusan-Nya.

Sikap ikhlas juga berarti menyerahkan segala urusan kepada-Nya dengan segala prasangka baik bahwa kehendak-Nya adalah yang terbaik untuk kita.

Seorang yang ikhlas pastinya akan lebih tenang dalam beribadah maupun bersikap karena hanya mengharap ridha Allah. Ikhlas memang tidak mudah karena termasuk amalan hati yang tidak kelihatan.

Tentang suatu perbuatan, Allah maha mengetahui apa pun yang dalam isi hati manusia.

Baca juga: Keunikan Tari Lengger, Kesenian untuk Mengingat Sang Pencipta

Sabar

Makna Kehidupan bagi Umat Manusia

(foto: pixabay)

Asal kata sabar adalah shabara atau yashbiru yang berarti menahan. Makna sabar cukup luas karena tidak hanya diterapkan saat tertimpa musibah, tapi juga dalam segala kondisi.

Mengapa sabar itu penting? Karena dalam kehidupan dunia, kita sebagai manusia sering diberi ujian oleh Allah.

Ada beberapa pandangan dari ulama tentang sabar. Ibnu Qayyim al Jauzi menjelaskan bahwa sabar adalah sikap menahan diri dari perasaan cemas, gelisah, dan amarah serta menahan lidah dari keluh kesah.

Sementara itu menurut Quraish Shihab, sabar adalah sikap menahan diri atau membatasi jiwa dari suatu keinginan mencapai sesuatu yang lebih baik.

Sabar dalam kehidupan sehari-hari juga berlaku tentang menunda kesenangan serta menjalani apa yang ada dengan ketekunan.

Sikap ikhtiar, tawakal, ikhlas, dan sabar membuat manusia lebih tenang

Makna Kehidupan bagi Umat Manusia

(foto: pixabay)

Antara ikhtiar, tawakal, ikhlas, dan sabar, semuanya dibutuhkan dalam menjalani kehidupan sehari-hari agar lebih tenang.

Ikhtiar berarti berusaha yang terbaik ketika memiliki suatu keinginan. Ikhtiar yang maksimal adalah kewajiban yang sebelum akhirnya memasrahkan segala ketentuan pada Allah.

Tawakal adalah sikap berserah pada Allah sesudah ikhtiar dan berdoa. Tawakal juga disertai rasa percaya bahwa jika Allah menghendaki, hal yang sulit pun akan mudah terwujud.

Ikhlas merupakan sikap bersih dari segala kepentingan dan hanya mengharapkan ridha Allah. Ikhlas termasuk amalan hati yang hanya diketahui oleh Allah.

Sabar dalam kehidupan sehari-hari bermakna cukup luas mulai dari menahan diri dari keluh kesah saat tertimpa musibah, menunda kesenangan, dan menjalani apa saja dengan ketekunan.

Sabar menjadi hal yang penting karena Allah bersama orang-orang yang sabar.

Bukan hanya untuk hidup tenang di dunia, tapi ikhtiar, tawakal, ikhlas, dan sabar adalah amalan untuk mendapatkan pahala dari Allah yang bernilai di akhirat.