Semesta

-/10 (- Votes)
Cerita
0/10
Pemain
0/10
Akting
0/10
Musik
0/10

Tak hanya film bergenre drama, film bergenre dokumenter juga patut ditonton. Salah satunya adalah Semesta, yang merekam keindahan berbagai provinsi di Indonesia dan berhasil memanjakan mata.

Yang membanggakan, rupanya film dokumenter ini telah mendulang prestasi. Misalnya saja menjadi nominasi Film Dokumenter Terbaik di Festival Film Indonesia (FFI) pada tahun 2019.

Film ini juga telah ditayangkan di World Premiere di Suncine International Environmental Film Festival di Barcelona. Di mana, festival ini khusus menayangkan film dokumenter bertema lingkungan.

Di balik keberhasilan film dokumenter ini, rupanya terdapat sejumlah orang-orang hebat di belakangnya. Mulai dari Mandy Marahimin dan Nicholas Saputra selaku produser, Aditya Ahmad selaku sinematografer, hingga Ahsan Adrian sebagai editor.

Baca juga: Sinopsis Akhir Kisah Cinta Si Doel, Tiba Waktunya Bagi Doel untuk Memilih

Daftar isi

Detail

  • Judul: Semesta
  • Judul Lain: Semes7a
  • Genre: Dokumenter
  • Negara: Indonesia
  • Sutradara: Chairun Nissa
  • Produser: Nicholas Saputra, Mandy Marahimin
  • Penulis Naskah: Cory Michael Rogers
  • Rumah Produksi: Tanakhir Films
  • Channel TV: –
  • Jadwal Tayang: Desember 2018 (Festival Film Indonesia), 30 Januari 2020 (Indonesia)
Semesta - Sinopsis, Pemain, OST, Episode, Review

(foto: wikipedia)

Sinopsis 

Film dokumenter ini menceritakan tentang sosok-sosok inspiratif yang peduli dengan tanah air. Mereka juga merupakan sosok yang senantiasa merawat dan menjaga Indonesia, agar tetap lestari.

Sosok-sosok dari seluruh penjuru Indonesia ini berjumlah tujuh orang, dengan keunikannya masing-masing. Tujuh sosok tersebut rupanya mempunyai asal dan latar belakang yang benar-benar beragam.

Mereka mempunyai tempat tinggal, agama, hingga adat istiadat yang berbeda-beda dan berasal dari berbagai daerah di Nusantara.

Misalnya, Jakarta, Yogyakarta, Flores, Papua, Kalimantan, Bali, hingga Aceh. Benar-benar merupakan definisi bhinneka tunggal ika yang sejati.

Menurut para kru film, mereka bertujuh dipilih secara cermat dan teliti. Sebisa mungkin mereka mencari orang-oraang yang dapat menjadi perwakilan untuk keberagaman Indonesia tersebut.

Baca juga: Sinopsis Surat dari Kematian, Demi Konten YouTube yang Berakibat Petaka

Pemeran Utama 

  • Maeselus Hasan
    Pemimpin Kepercayaan Katolik di Bea Muring, Manggarai, Nusa Tenggara Timur (NTT).
  • Soraya Cassandra
    Perempun dari Jakarta yang membuat kebun bernama Kebun Kumara.
  • Tjokorda Raka Kerthyasa
    Ketua adat Desa Ubud, Bali.
  • Iskandar Waworuntu
    Muslim taat yang menjalani praktik thayyib bersama keluarganya.
  • Agustinus Piuse Inam
    Ketua Dusun Sungai Utik di Kalimantan Barat.
  • Almina Kacili
    Ketua Grup Wanita Gereja di Kapatcol Papua Barat.
  • Muhammad Yusuf
    Imam masjid di Desa Pameu.

Pemeran Pendukung

OST (Original Soundtrack)

Quotes

  • Kita perempuan jangan kita ketinggalan. Kita juga bisa lakukan sesuatu

  • Yang penting dalam hidup itu adalah keseimbangan. Sebab ini adalah untuk kepentingan yang universal

  • Baik manusia, baik alam. Buruk manusia, buruk alam

  • Alam itu sesuatu sebetulnya yang tidak terpisah dari kehidupan kita sebagai manusia

  • Kita menjaga agar bumi kita ini mengalami kesejahteraan

  • Kalau yang terputus dari alam itu adalah banyak masyarakat kota, harusnya ada solusi di kota

  • Tanah adalah ibu, air adalah darah. Itu perlu kita jaga

Trailer