inspirasi

Keunikan Kotatsu, Meja Penghangat Khas Jepang untuk Musim Dingin

Penulis:   | 

Jepang merupakan salah satu negara yang terdiri dari empat musim, salah satunya musim dingin.

Berbagai cara dilakukan untuk menghadapi cuaca ekstrim pada musim dingin, seperti menyalakan perapian, memakai pakaian tebal dan hangat serta memakai penghangat ruangan.

Tetapi, Jepang memiliki salah satu inovasi unik untuk mengatasi musim dingin.

Inovasinya berupa sebuah meja berkaki pendek yang ditutupi oleh futon atau selimut tebal yang sering disebut kotatsu. Meja yang unik ini ternyata ada beberapa keunikan lho.

Baca juga: Keunikan Burung Cikalang, Bajak Laut Yang Bisa Terbang

Meja kotatsu dan manfaatnya tidak hanya untuk menghangatkan

Keunikan Kotatsu, Meja Penghangat Khas Jepang untuk Musim Dingin

(foto: shutterstock)

Meja ini dilengkapi dengan pemanas yang terletak di bagian bawah meja.

Fungsi futon atau selimut tebalnya adalah untuk menjaga panas dari pemanas agar tetap ada di dalam selimut.

Kotatsu tidak hanya berfungsi sebagai penghangat tubuh ketika musim dingin, tapi juga dapat dimanfaatkan sebagai meja multifungsi untuk tempat berbagai kegiatan seperti makan, mengerjakan tugas, belajar, dan sebagainya.

Selain itu, keunikan berikutnya juga bisa menjadi wadah untuk bercengkrama antar anggota keluarga.

Sejak berabad-abad, kotatsu menjadi lekat dengan budaya Jepang terutama selama musim dingin.

Kokatsu bermula pada abad ke-14 pada periode Muromachi

Keunikan Kotatsu, Meja Penghangat Khas Jepang untuk Musim Dingin

(foto: pinterest)

Pada awalnya ketika periode Muromachi berlangsung setiap rumah di Jepang memiliki irori, yaitu sebuah tempat perapian berlapis batu yang menggunakan arang.

Irori terletak di tengah ruangan dan dengan bentuk berlubang dibagian tengah sebagai tempat arang untuk memasak. Irori memiliki fungsi sebagai tempat kompor dan penghangat makanan.

Seiring berjalannya waktu, bentuk irori memiliki perkembangan yang disebut horigotatsu.

Perubahannya yaitu adanya penambahan kayu pada bagian atas dan juga penggunaan selimut serta tempat memasak menjadi tempat duduk.

Pada abad ke 17, horigotatsu memngalami perubahan bentuk menjadi cekung.

Kemudian, ketika ditemukan tatami yaitu lembar anyaman yang ada di rumah penduduk Jepang, horigotatsu mengalami modifikasi lagi.

Sebuah pot yang berisi arang ditaruh di atas tatami, kemudian diletakkan meja di atas pot berisi arang tersebut.

Pada pertengahan abad ke-20, arang diganti dengan listrik sebagai sumber pemanas.

Baca juga: Tradisi Karaci, Permainan Adu Ketangkasan dari Sumbawa

Ada beberapa jenis kotatsu seperti berikut ini

Keunikan Kotatsu, Meja Penghangat Khas Jepang untuk Musim Dingin

(foto: 99perceninv)

Setelah mengetahui keunikan dan sejarahnya, sekarang kita ketahui jenis meja kotatsu berdasarkan sumber pemanasnya yang terdiri dari;

  • Kotatsu listrik

Kotatsu listrik ini populer penggunaanya pada abad ke-20. Sumber energi panasnya berasal dari lampu yang memancarkan daya hangat. Pemanasnya terletak di bagian bawah meja.

Kemudian, pemanas bisa dihubungkan ke colokan listrik terdekat. Penggunaannya cukup diminati masyarakat karena lebih praktis dan mudah dipindahkan.

  • Kotatsu arang

Ini merupakan jenis kotatsu tradisional dengan arang sebagai sumber pemanas. Dalam penggunaanya, dilakukan penggalian lubang sedalam setengah meter dibagian lantai.

Lubang tersebut berfungsi sebagai tempat arang. Lubang kemudian dilapisi dengan jeruji sebagai penutup untuk menjaga agar kaki aman dan tidak terkena arang secara langsung.

Kekurangan dari meja pemanas jenis ini yaitu sulit untuk dipindahkan ke tempat lain.

Tetapi, ada beberapa restoran dan rumah yang tetap menggunakannya untuk mempertahankan budaya dan sisi tradisional yang lebih kental.

Berikut adalah beberapa tips untuk memilih kotatsu

Keunikan Meja Penghangat Khas Jepang untuk Musim Dingin

(foto: inhabitat)

Dikarenakan penggunaannya sebagai meja pemanas, tentunya negara yang memiliki 4 musim sangat cocok untuk memiliki kotatsu, terutama saat musim dingin.

Untuk negara tropis sendiri penggunaannya, bisa lebih disesuaikan.

Selain itu, pemilihan jenis kotatsu arang atau listrik sendiri menjadi sebuah pertimbangan yang penting. Untuk yang ingin lebih praktis tentu kotatsu listrik menjadi pilihan yang tepat.

Sedangkan, kotatsu arang juga dapat menjadi pilihan untuk mendapatkan suasana tradisional yang kental dan khas Jepang.

Hal terakhir yang dapat menjadi pertimbangan yaitu komponen yang ada dalam setiap meja pemanas.

Ada model yang menawarkan komponen yang bisa dilepas pasang, sedang ada juga yang satu rangkap. Tentu, hal ini dapat disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing.

Tertarik untuk memakai meja pemanas kotatsu ini? Karena Indonesia merupakan negara beriklim tropis mungkin penggunaannya harus disesuaikan, yakni saat musim penghujan.

TULIS KOMENTAR

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.