Sinopsis The K2 Episode 1: Pertemuan Pertama Je Ha dan An Na

Penulis:  staff dailysia  |  26 Juli 2020

Saat itu An Na yang masih kecil menyaksikan dengan matanya sendiri bagaimana ibunya meninggal dihadapannya.

Setelah kejadian itu, An Na dikirim keluar negeri lebih tepatnya diasingkan di suatu biara di daerah Spanyol, An Na yang saat itu masih kecil hanya bisa menurut dan tidak mengetahui apapun.

Ia tidak diperbolehkan untuk melihat dunia luar dan terkurung didalam biara untuk waktu yang sangat lama.

Seorang pria bernama Je Ha bangun dengan kondisi tubuh yang terluka parah, ia mencoba bangun dan pergi dari daerah itu.

Saat ini Je Ha menjadi buronan, oleh sebab itu ia berusaha menghindari semua cctv yang ada dengan cara melakukan penyamaran.

An Na sudah tumbuh menjadi gadis dewasa, ia berusaha kabur dari biara dan pergi menjauh dari daerah itu. Ia berlari tanpa alas kaki menghindari kejaran para polisi yang ingin menangkapnya dan mengembalikannya ke biara.

Di stasiun bawah tanah, An Na tanpa sengaja menabrak Je Ha. An Na meminta tolong kepada Je Ha untuk diselamatkan dari orang-orang yang mengejarnya.

Je Ha yang merasa kasihan pun akhirnya menolong An Na dengan mengalahkan orang-orang itu.

Setelah mereka semua kalah, Je Ha baru sadar bahwa orang yang ia kalahkan adalah polisi. Saat ingin pergi An Na kembali menghadang Je Ha dan memintanya untuk mengantarkan An Na ke Madrid.

Je Ha yang saat itu sedang dalam masa penyamaran pun menolaknya dan pergi. An Na berhasil ditangkap oleh polisi dan dimasukkan kembali kedalam asrama biara.

Enam bulan berlalu, Je Ha yang saat ini berada di Seoul mendapat telepon dari bos nya untuk memperbaiki banner yang ada di sebuah perkantoran.

Awalnya Je Ha tidak diizinkan untuk masuk kedalam kantor tersebut, karena kantor tersebut adalah gedung kampanye dari kandidat presiden Korea Jang Se Joon.

Namun seorang nenek petugas kebersihan berhasil membantu Je Ha agar ia bisa masuk kedalam dan menyelesaikan tugasnya.

Terjadi aksi penyerangan didalam kantor tersebut guna menculik Se Joon. Je Ha yang melihat aksi itu pun sontak melawan dengan tangan kosong, ia berusaha menyelamatkan nenek petugas kebersihan yang juga ikut terluka karena insiden ini.

Setelah berhasil mengalahkan para musuh, Je Ha sadar bahwa ada cctv dalam kantor dan ia yakin selepas kejadian ini ia akan menjadi incaran para polisi. Je Ha pun kabur dan meninggalkan lokasi kejadian.

Salah satu anak buah Se Joon mengamati cctv guna melihat aksi Je Ha. Disitu ia menyadari bahwa Je Ha bukanlah orang sembarangan, ia tahu bahwa Je Ha adalah seorang prajurit khusus yang pernah dilatihnya dulu dan memiliki kemampuan yang luar biasa dalam menghadapi musuh.