doa

Doa Nabi Yunus, Memohon Ampunan dan Keinginan

Penulis:   | 

Begitu pentingnya berdoa, nabipun juga berdoa kepada Allah SWT. Tak hanya untuk permintaan untuk mengabulkan doa tapi juga sebagai bentuk penghambaan.

Dimana salah satu doa yang terkenal adalah doa Nabi Yunus, nabi yang tak meninggal walau sudah ditelan ikan besar.

Kala itu Nabi Yunus pergi meninggalkan kaum Ninawa dikarenakan mereka tak mau beriman kepada Allah SWT.

Dengan rasa kecewa dan marah, Nabi Yunus pergi bersama pengikutnya dengan naik sebuah kapal.

Namun karena kapal kelebihan muatan, harus ada yang keluar kapal. Dengan undian, ternyata Nabi Yunuslah yang harus  keluar dari kapal.

Untungnya Nabi Yunus tidak meninggal melainkan ditelan oleh seekor ikan. Awalnya Nabi Yunus mengira sudah meninggal namun Nabi Yunus langsung bersujud begitu tahu ternyata masih hidup.

Nabi Yunus memohon ampun karena meninggalkan kaum ninawa dalam keadaan marah dan kecewa. Di dalam perut ikan, nabi yunus berdoa seperti berikut.

Baca juga: Doa Nabi Sulaiman, Bisa untuk Kelancaran Rezeki

Kisah Nabi Yunus, Ditelan Ikan Paus setelah Tinggalkan Kaumnya

(foto: cnn)

Doa Nabi Yunus

لَا إِلَٰهَ إِلَّا أَنْتَ سُبْحَانَكَ إِنِّي كُنْتُ مِنَ الظَّالِمِينَ

Lailaha illa Anta subhanaka inni kuntu minadhdhalimin

Artinya: “Tidak ada Tuhan selain Engkau. Maha Suci Engkau, sesungguhnya aku adalah termasuk orang-orang yang zalim.”

Baca juga: Doa Para Nabi yang Patut Dipanjatkan Segala Situasi

Dari kisah dan doa Nabi Yunus tersebut, banyak pelajaran yang bisa diambil. Diantaranya adalah untuk berpegang teguh kepada Allah SWT atas semua kehendakNya, bersabar menerima hukum-hukum-Nya, tidak tergesa-gesa dalam mengambil keputusan.

Dalam kejadian Nabi Yunus, kita juga bisa melihat bagaimana doa dan pengakuan dosa bisa menyelamatkan dari malapetaka.

Kisah Nabi Yunus juga menunjukkan kekuasaan Allah SWT yang Maha Besar, Maha Pengampun dan Maha Penyanyang.

Satu hal lagi yang harus ditekankan adalah pelanggaran yang dilakukan Nabi Yunus tak menurunkan kedudukannya sebagai nabi. Dimana Nabi Yunus masih tetap Nabi dan Rasul yang diunggulkan oleh Allah SWT.

Oleh karena itu Rasullah mengingatkan kepada semua orang agar tak ada yang merasa lebih baik dari Nabi Yunus.

Dalam sebuah riwayat dikatakan “Tidaklah pantas bagi seorang hamba menyatakan, ‘Aku lebih baik dari Yunus ibn Mata,’” (HR. Al-Bukhari).

TULIS KOMENTAR

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.