inspirasi

Suku Dassanech Ethiopia, Pakai Perhiasan dari Bahan Sampah

Penulis:   | 

Isu lingkungan belakangan menjadi topik hangat yang dibicarakan masyarakat global. Pasalnya jumlah manusia yang terus meningkat sejalan dengan meningkatnya angka sampah yang dihasilkan, terutama sampah plastik.

Dampak sampah plastik sendiri tidak main-main daya rusaknya. Selain sulit untuk diurai, sampah ini juga mulai mengotori beberapa ekosistem, salah satunya yaitu ekosistem laut.

Sudah banyak foto yang beredar mengenai sampah-sampah yang melayang-layang di tengah lautan.

Tidak heran jika hal ini membuat banyak orang di seluruh dunia menggalakkan gerakan daur ulang sampah.

Namun ternyata, jauh sebelum kampanye ini dimulai, ada sebuah suku di Afrika yang sejak lama telah melakukannya dengan cara unik.

Berlokasi di Ethiopia, suku Dassanech ini sukses membuat banyak orang terkesan.

Baca juga: Mengenal Sandelwood Pony, Kuda Pacu Asal Sumba yang Melegenda

Perhiasan unik ala masyarakat Suku Dassanech yang terbuat dari sampah

Suku Dassanech Ethiopia, Pakai Perhiasan dari Bahan Sampah

(foto: flickriver)

Selain identik dengan kemewahan, umumnya perhiasan juga identik dengan emas atau logam dan batu mulia lainnya.

Namun ternyata salah satu suku unik yang berada di Ethiopia ini memiliki standar perhiasan yang anti mainstream.

Siapa pun akan terheran-heran saat melihat mereka pertama kali. Bagaimana tidak? Perhiasan dan aksesori mereka terbuat dari sampah dan barang rongsokan.

Mulai dari tutup botol hingga kartu voucher pulsa menyelimuti bagian-bagian tubuh mereka.

Eric Lafforgue, seorang fotografer asal Prancis membagikan cerita bagaimana uniknya Suku Dassanech ini.

Ia mengatakan bahwa saat ke sana kita tidak akan menemukan sampah karena semua sampah didaur ulang oleh masyarakat.

Ada berbagai jenis aksesori dan perhiasan ala Suku Dassanech

Suku Dassanech Ethiopia, Pakai Perhiasan dari Bahan Sampah

(foto: flickriver)

Daur ulang yang yang dilakukan sangat menarik karena bukan dibuat menjadi barang baru melainkan memanfaatkannya kembali sebagai perhiasan.

Contoh yang paling mencolok adalah aksesori berupa hiasan kepala yang terbuat dari kumpulan tutup botol hingga arloji. Jika diperhatikan, penutup kepala karya masyarakat Suku Dassanech ini dibuat menyerupai wig rambut.

Eric Lafforgue juga sempat menceritakan tentang seorang gadis Suku Dassanech yang menggunakan anting yang terbuat dari kumpulan kartu voucher pulsa.

Tidak hanya itu, ada juga kalung yang terbuat dari kumpulan jarum suntik.

Baca juga: Keunikan Suku Huaulu, Rumah Adatnya Menyatu dengan Alam

Tampil fashionable dan percaya diri dengan perhiasan dari berbagai macam sampah

Suku Dassanech Ethiopia, Pakai Perhiasan dari Bahan Sampah

(foto: pinterest)

Kebiasaan unik masyarakat menggunakan kembali sampah sebagai perhiasan merupakan identitas Suku Dassanech. Bahkan dengan berbagai perhiasan dan aksesori itu kepercayaan diri mereka bertambah.

Selain tutup botol, mereka juga mengunakan berbagai bulu hewan di antara manik-manik tradisional mereka. Hal ini, menurut penduduk Suku Dassanech, merupakan sesuatu yang sangat fashionable.

Meskipun orang luar banyak melihatnya sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, Eric menuturkan bahwa yang dilakukan oleh orang-orang Suku Dassanech merupakan cara untuk bersaing di zaman yang semakin maju.

Karena sebagaimana yang diketahui, suku asal Ethiopia ini tidak merasakan kemajuan teknologi modern.

Pasar menjadi lokasi ajang fashion antar suku

Suku Dassanech Ethiopia, Pakai Perhiasan dari Bahan Sampah

(foto: exploringafrica)

Pasar merupakan salah satu tempat di mana orang-orang dari berbagai suku di Afrika saling bertemu. Selain menjadi lokasi melakukan transaksi jual beli, ternyata pasar juga seringkali menjadi satu ajang fashion antar suku.

Tidak hanya sekadar menunjukkan imajinasi dan keunikan mereka dalam berbusana, tapi juga menunjukkan identitas suku mereka masing-masing.

Suku Dassanech dengan perhiasan daur ulangnya tampil percaya diri. Mereka tidak peduli dengan beberapa suku lain yang pada tubuhnya melekat perhiasan berupa emas.

Ya, selain Suku Dassanech, ada suku-suku lain dengan standar perhiasan yang bertolak belakang, seperti Suku Ashanti. Itulah penjelasan tentang suku yang memiliki gaya hidup yang unik dari Ethiopia. Bagaimana menurutmu?

TULIS KOMENTAR

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.