lifestyle

13 Manfaat Jahe Merah, Menambah Stamina & Hilangkan Bau Mulut

Penulis:   | 

Salah satu manfaat jahe merah adalah bisa menambah stamina. Hal ini dikarenakan, kandungan anti-inflamasi di dalamnya mampu meningkatkan aliran darah sehingga bisa mengalir dengan lancar.

Jahe merah merupakan salah satu famili Zingiberaceae yang kerap dikenal dengan sebutan jahe kunti. Warnanya yang merah menjadikan jahe ini berbeda dengan jenis lainnya.

Selain itu, jahe ini memiliki rasa yang lebih pedas dengan aroma yang sangat tajam. Oleh sebab itu, ia hanya dijadikan sebagai ramuan herbal dan tidak untuk dijadikan bumbu masakan.

Lantas, apa saja manfaat jahe merah untuk kesehatan? Daripada penasaran, yuk simak penjelasannya berikut ini.

Baca juga: 10 Manfaat Jagung, Mencegah Depresi dan Alzheimer

1. Mengurangi risiko penyakit jantung

8 Manfaat Jahe Merah, Redakan Batuk dan Tenggorokan Gatal

(foto: istockphoto)

Kebiasaan mengonsumsi makanan mengandung lemak tinggi dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh.

Jika kondisi tersebut terus berlanjut dan tidak segera diatasi, maka akan menimbulkan penyakit berbahaya lainnya, yakni penyakit jantung.

Jantung merupakan salah satu organ dalam tubuh manusia yang memiliki peranan penting untuk memompa dara ke seluruh tubuh.

Jika ia mengalami masalah, maka aliran darah tidak akan lancar sehingga organ lainnya tidak dapat menerima pasokan darah dan oksigen. Akibatnya, tidak bisa berfungsi dengan baik.

Manfaat jahe merah bisa mengurangi risiko penyakit jantung. Hal ini dikarenakan, terdapat kandungan asam alfa-linolenat yang berpotensi untuk mengurangi pembekuan darah, sehingga bisa mengalir dengan lancar.

Selain itu, senyawa tersebut juga membantu menjaga irama pemompaan jantung agar tetap normal. Dengan demikian, penyakit jantung dapat dicegah.

2. Membunuh bakteri dalam mulut

8 Manfaat Jahe Merah, Redakan Batuk dan Tenggorokan Gatal

(foto: pexels)

Ada banyak jenis bakteri yang bersarang di dalam mulut, salah satunya adalah Aggregatibacter actinomycetemcomitans. Bakteri tersebut bida menyebabkan penyakit, yakni periodontal.

Akibat dari penyakit tersebut adalah bau mulut yang tidak sedap. Tentu saja, aroma tersebut akan membuatmu merasa tidak percaya diri, terlebih lagi ketika sedang berbicara dengan orang lain.

Oleh sebab, sangat penting untuk menjaga kebersihan mulut dengan cara rajin menggosok gigi, dan periksa ke dokter gigi secara teratur.

Selain itu, kamu juga bisa memanfaatkan jahe merah untuk mengurangi bau mulut. Sebab, kandungan minyak atsiri di dalamnya diyakini mampu membunuh pertumbuhan jamur penyebab bau mulut.

Gunakan jahe ini sebagai obat kumur yang dilakukan setelah menggosok gigi, yakni dua kali dalam sehari.

3. Mencegah diabetes

8 Manfaat Jahe Merah, Redakan Batuk dan Tenggorokan Gatal

(foto: pexels)

Manfaat jahe merah yang tak kalah pentingnya adalah untuk mencegah penyakit gula, alias diabetes.

Penyakit ini merupakan penyakit keturunan dan juga bisa disebabkan oleh pola makan yang tidak sehat. Terlalu sering mengonsumsi makanan dan minuman manis dapat mengakibatkan lonjakan gula darah dalam tubuh.

Akibat kenaikan gula darah dalam jumlah besar, maka terjadilah penyakit diabetes.

Jika tidak segera ditangani, maka akan menimbulkan berbagai penyakit lainnya, yang disebut dengan komplikasi.

Saat terjadi demikian, maka akan susah untuk diobati. Tak jarang, penderitanya mengalami kematian karena tidak mampu melawan penyakit mematikan tersebut.

Daripada mengobati, ada baiknya untuk mencegah agar tidak terserang penyakit diabetes. Selain dengan cara menerapkan pola hidup sehat, kamu juga bisa memanfaatkan ramuan jahe merah.

Pasalnya, kandungan 6-gingerol di dalamnya dipercaya mampu menurunkan kadar gula dalam tubuh, sehingga diabetes dapat dicegah.

4. Membantu menurunkan berat badan

8 Manfaat Jahe Merah, Redakan Batuk dan Tenggorokan Gatal

(foto; pexels)

Memiliki berat badan berlebih, selain dapat merusak penampilan, juga dapat mengakibatkan timbulnya berbagai macam penyakit.

Jadi, jika ada orang yang menyatakan bahwa gemuk itu sehat, maka pernyataan tersebut sangat salah.

Hal ini dikarenakan, sebuah penelitian menunjukkan bahwa seseorang yang memiliki berat badan yang sangat berlebih maka berpotensi terserang penyakit obesitas, diabetes bahkan penyakit jantung.

Oleh sebab itu, sangat penting bagi kita untuk selalu menjaga berat badan agar tetap stabil.

Cara yang terbilang ampuh dalam menurunkan berat badan adalah mengatur pola makan sehat dan berolahraga secara teratur.

Selain itu, kamu juga bisa mengonsumsi ramuan herbal seperti jahe merah agar hasilnya lebih maksimal.

Manfaat jahe merah bisa menekan nafsu makan sehingga akan terjadi penurunan asupan kalori yang mana kita tahu bahwa berat badan berlebih diakibatkan oleh terlalu banyak kalori yang masuk ke dalam tubuh.

Dengan ditekannya nafsu makan, maka kalori yang masuk akan berkurang sehingga berat badan tidak mengalami kenaikan.

Baca juga: 10 Manfaat Seledri, Menjaga Kesehatan Jantung dan Mata

5. Meredakan mual

8 Manfaat Jahe Merah, Redakan Batuk dan Tenggorokan Gatal

(foto: istockphoto)

Mual merupakan salah satu masalah pada perut yang membuat tidak nyaman. Biasanya, saat mual datang secara berlebih, maka akan diikuti oleh muntah yakni keluarnya sisa makanan dalam perut.

Rasa mual biasanya terjadi akibat beberapa faktor, misalnya seperti salah makan, mabuk kendaraan, kehamilan, dan lain sebagainya.

Jika tidak segera diatasi maka dapat mengganggu aktivitas. Oleh sebab itu, perlu tindakan untuk menghilangkan rasa mual, yakni dengan cara mengonsumsi jahe merah.

Manfaat jahe merah rupanya mampu mengurangi rasa mual. Hal ini dibuktikan oleh sebuah penelitian yang menyatakan bahwa mengonsumsi satu hingga 1,5 gram jahe merah dapat mengurangi gejala mual secara signifikan.

6. Untuk menjaga kesuburan

Untuk menjaga kesuburan

(foto: adobestock)

Kesuburan pada pria dan wanita sangatlah penting untuk melancarkan proses reproduksi. pasalnya, kondisi subur dapat membantu proses pembuahan dengan cepat dan mudah.

Untuk meningkatkan kesuburan, kamu bisa mengonsumsi jahe merah. Kandungan arginin yang terdapat di dalamnya, dapat meningkatkan aliran darah ke alat kelamin dan ovarium dengan cara membantu tubuh memproduksi nitrat oksida yang lebih banyak.

Hal tersebut juga didukung oleh beberapa penelitian yang membuktikan bahwa arginin yang terkandung di dalam jahe merah dapat meningkatkan kesuburan dan kualitas sel telur pada wanita. Dengan demikian, pematangan sel telur dapat terjadi dalam waktu singkat.

7. Membantu meredakan nyeri saat haid

Membantu meredakan nyeri saat haid

(foto: adobestock)

Hampir setiap wanita mengalami nyeri perut saat sedang haid atau menstruasi. Hal tersebut lumrah terjadi karena pasokan oksigen ke rahim sangat sedikit.

Selain itu, rahim juga mengalami kontraksi sehingga rasa nyeri pada perut tidak dapat dihindari.

Rasa nyeri yang berlebih tentu saja dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Oleh karenanya, nyeri tersebut harus segera diobati.

Manfaat jahe merah bisa mengurangi rasa nyeri ketika sedang haid. Hal ini dikarenakan, terdapat kandungan anti-inflamasi alami yang dipercaya cukup efektif dalam mengatasi rasa nyeri.

Kamu bisa mengolahnya menjadi ramuan herbal dengan cara diseduh dengan air panas. Kemudian, minum secara rutin setiap hari sampai rasa nyeri tersebut hilang.

Walaupun masih belum ada penelitian lebih lanjut tentang manfaat jahe merah untuk meredakan nyeri haid, namun tidak ada salahnya untuk dicoba. Sebab, ia tidak memiliki efek samping yang berarti selama dikonsumsi dalam porsi cukup.

8. Meredakan batuk dan tenggorokan gatal

Meredakan batuk dan tenggorokan gatal

(foto: istockphoto)

Batuk bisa menyerang siapa saja, mulai dari anak kecil hingga orang dewasa. Biasanya, batuk disertai dengan tenggorokan gatal yang tentu saja menimbulkan rasa tidak nyaman.

Manfaat jahe merah rupanya dapat membantu meredakan batuk dan tenggorokan gatal. Sebab, ia memiliki kandungan flavonoid yang ampuh mengatasi peradangan di tenggorokan.

Mengonsumsi jahe merah juga bisa memberikan rasa hangat, sehingga tenggorokan akan terasa lebih lega.

Dengan demikian, jahe ini tidak hanya untuk meredakan batuk namun juga dapat menyembuhkan gejala radang tenggorokan.

9. Sebagai anti penuaan dan kanker

8 Manfaat Tomat, Menyehatkan mata dan Mencegah Penuaan Dini

(foto: adobestock)

Sebagian besar wanita pasti tidak ingin terlihat tua. Tak heran jika mereka melakukan berbagai macam cara agar selalu tampak awet muda.

Manfaat jahe merah rupanya dapat mencegah penuaan. Hal tersebut dikarenakan, terdapat kandungan sifat anti-inflamasi dan anti-oksidatif yang terbukti dapat mengendalikan proses penuaan.

Tidak hanya itu, rempah ini juga mengandung antimikroba yang dapat menghalau virus dan bakteri yang mencoba masuk ke dalam tubuh.

Bahkan, sebuah penelitian membuktikan bahwa terdapat kandungan antikanker di dalam jahe merah, yang mana bermanfaat untuk mencegah berbagai macam pertumbuhan sel kanker.

Akan tetapi, hingga saat ini masih belum ada penelitian lanjutan mengenai manfaat tersebut. Oleh karenanya, jika kamu ingin memanfaatkannya sebagai pengobatan kanker, maka sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu pada dokter.

10. Membantu mengurangi kadar kolesterol

10 Manfaat Kacang Hijau, baik untuk Ibu Hamil

(foto: istockphoto)

Kadar kolesterol di dalam tubuh yang jumlahnya terlalu banyak, maka dapat mengakibatkan dampak buruk bagi kesehatan.

Kondisi tersebut memicu risiko timbulnya berbagai macam penyakit seperti penyakit jantung, stroke, dan lain sebagainya.

Biasanya, lonjakan kolesterol disebabkan oleh kebiasaan buruk mengonsumsi makanan mengandung lemak tinggi.

Sehingga, jika dibiarkan dalam waktu yang lama maka lemak tersebut akan membuat kadar kolesterol semakin meningkat.

Manfaat jahe merah dapat membantu mengurangi kadar kolesterol dalam tubuh. Hal tersebut disebabkan oleh kemampuan rempah tersebut dalam menghancurkan lemak jahat dalam tubuh. Dengan hancurnya lemak jahat tersebut, maka tubuh akan terhindar dari risiko penyakit kolesterol tinggi.

11. Meringankan sakit kepala

10 Manfaat Bunga Telang, untuk Kesehatan dan juga Kuliner

(foto: pexels)

Sebagian besar orang pasti pernah mengalami sakit kepala. Kondisi tersebut disebabkan oleh kurangnya oksigen di dalam otak sehingga menimbulkan rasa sakit.

Umumnya, penyebab sakit kepala akibat tekanan darah tinggi alias hipertensi, leher kaku, batuk pilek, stres, terlalu banyak mengonsumsi alkohol, dan masih banyak lainnya.

Tak jarang, sakit kepala kerap mengganggu aktivitas, sehingga harus segera ditangani dengan tepat.

Manfaat jahe merah dapat meringankan sakit kepala, khususnya migrain atau sakit kepala sebelah.

Kandungan zat anti-inflamasi dan antioksidan yang terdapat di dalamnya, mampu mengurangi peradangan pada pembuluh darah. Dengan demikian, pembuluh darah akan terbuka, dan darah pun mengalir dengan lancar ke kepala.

Lancarnya aliran darah tersebut membuat otak mendapatkan asupan oksigen yang cukup, sehingga sakit kepala akan reda.

Biasanya, sakit kepala diiringi oleh rasa mual. Kandungan kedua zat tersebut juga mampu mengatasi masalah mual.

12. Membantu menurunkan rematik

10 Manfaat Seledri untuk Kesehtan, Bagus untuk Jantung dan Mata

(foto: istockphoto)

Rematik merupakan penyakit yang disebabkan oleh adanya peradangan pada sendi. Kondisi tersebut dikarenakan sistem kekebalan tubuh menyerang jaringannya sendiri.

Umunya, rematik menimbulkan gejala seperti rasa nyeri pada sendi disertai dengan kaku dan bengkak.

Masalah kesehatan ini disebabkan oleh bertambahnya usia, obesitas, penyakit keturunan, jenis kelamin, merokok, hingga pola hidup yang tidak sehat.

Mengatasi rematik bisa dengan cara mengonsumsi jahe merah. Pasalnya, rempah tersebut diyakini dapat mengatasi masalah pada sendi.

Caranya, ambil beberapa rimpang jahe merah. Jika ada, tambahkan temu lawak, cabe jawa, kumis kucing, dan daun komfrey.

Rebus semua bahan tersebut sampai mendidih. Kemudian, air rebusannya disaring dan didinginkan. Saat sudah dingin atau hangat, bisa langsung di minum.

Minum air rebusan tersebut sebanyak dua kali sehari, dan minum secara rutin.

13. Mengurangi risiko terkena radang usus

Fungsi Usus Besar, Bagian-bagian serta Gangguan pada Fungsinya

(foto: istockphoto)

Mengonsumsi jahe merah secara rutin rupanya dapat membantu mengurangi risiko terkena radang usus.

Sebab, di dalam rempah tersebut terdapat kandungan sifat anti kanker yang dikaitkan dengan gingerol yang dapat mengurangi molekul proinflamasi di dalam usus besar.

Selain itu, jahe merah dipercaya dapat membantu melawan kanker gastrointesinal, seperti radang usus besar, kanker hati, dan kanker pankreas.

Kandungan jahe merah

Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, bahwa ada banyak manfaat  jahe merah bagi kesehatan tubuh. Tak heran jika rempah ini selalu dijadikan sebagai pengobatan alternatif.

Perlu diketahui bahwa manfaat tersebut di dapatkan dari berbagai macam kandungan nutrisi baik yang terdapat di dalamnya. Lantas, apa saja kandungan jahe merah?

1. Fenolik

Jahe merah mengandung fenolik, yakni zat yang terbukti ampuh dalam melancarkan sistem pencernaan.

Tak heran, jika jahe merah kerap dijadikan sebagai obat tradisional untuk berbagai macam masalah pencernaan seperti meredakan gejala iritasi pada sistem pencernaan, mencegah kontraksi perut, memudahkan proses pencernaan, serta membantu mengeluarkan gas berlebih dalam tubuh yang menyebabkan perut kembung.

2. Minyak atsiri

Minyak atsiri merupakan zat alami yang bisa ditemukan di dalam tanaman. Minyak yang juga disebut dengan essential oil ini mudah menguap saat digunakan, sehingga sangat cocok jika penggunaannya dilakukan dengan cara dihirup ataupun dioleskan langsung.

Manfaat minyak atsiri cukup beragam, di antaranya mengatasi sulit tidur, meredakan peradangan, mengurangi gejala flu dan  batuk, membuat tubuh menjadi lebih rileks, menghilangkan stres, meningkatkan daya ingat, mengatasi sakit kepala, dan lain-lain.

Kandungan minyak atsiri yang terdapat di dalam jahe merah mampu meredakan flu dan batuk pada anak, sehingga sangat cocok jika dijadikan sebagai obat alternatif saat anak tidak bisa mengonsumsi obat dengan kandungan bahan kimia.

3. Zingeron

Zingeron merupakan zat yang disebut sebagai penangkap radikal bebas. Zat tersebut merupakan komponen utama yang terdapat di dalam jahe merah.

Alasan mengapa jahe putih maupun jahe merah terasa peda saat dimakan adalah karena adanya zat tersebut.

Perlu diketahui, bahwa zat tersebut rupanya memiliki manfaat yang luar biasa, yakni mampu mencegah terjadinya inflamasi di dalam usus. Pencegahan tersebut dilakukan dengan cara menghambat enzim yang dapat memicu peradangan, khususnya pada pencernaan.

Di samping itu, zat tersebut juga dapat mengatasi masalah kerusakan pada sendi yang disebabkan oleh peradangan.

4. Gingerol

Jahe merah bermanfaat  untuk menghangatkan badan, hal tersebut dikarenakan terdapat kandungan gingerol dan zingeron di dalamnya.

Sebagai informasi tambahan yang sangat penting, terdapat beberapa komponen utama di dalam rempah tersebut, di antaranya:

  • Karbohidrat, sekitar 50 – 70%.
  • Lemak, sekitar 3 – 8%.
  • Terpenoid, yaitu senyawa biokimia yang memberikan aroma khas pada tanaman. Zat ini terdiri dari: zingiberene, beta-bisabolene, alpha-farnesene, beta-sesquiphellandrene, dan alpha-curcumene
  • Antioksidan fenolik, termasuk gingerol, paradol, dan shogaol.
  • Di dalam jahe merah juga terdapat beberapa senyawa lain, yakni zingerol, capsaicin, cineole, caprylic acid, aspartic, linolenic acid, serta gingerdione.

Ada pula berbagai vitamin dan mineral yang terkandung pada rempah ini, termasuk:

  • Vitamin B2, B3 dan B6, serta B9 (folat)
  • Vitamin C
  • Zat besi
  • Kalium
  • Magnesium
  • Fosfor
  • Zinc

Akhir kata

Demikianlah 13 manfaat jahe merah yang sangat baik untuk kesehatan. Manfaat tersebut bisa kamu dapatkan jika dikonsumsi dalam jumlah wajar dan tidak berlebihan.

Jika mengonsumsi jahe ini terlalu banyak, maka dapat menimbulkan efek samping seperti sakit perut, mulai, kembung, dan diare.

TULIS KOMENTAR

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.