Laku Keras, 10 Potret Lukisan Karya Rakun yang Bak Pelukis Profesional

Penulis:  wahidah  |  28 Juni 2022

Rakun adalah salah satu hewan yang kerap disalahpami. Meskipun hewan ini termasuk jarang ditemui di Indonesia akan tetapi ia kerap muncul dalam film-film barat.

Dalam beberapa film, hewan berwarna abu-abu ini kerap mengorek tempat sampah untuk mencari makan. Akan tetapi tiga rakun, yakni Piper, Cheeto, dan Tito yang menyelamatkan citra para rakun.

Ketiga rakun ini sukses berkarier menjadi seorang seniman. Nyatanya, hasil karya mereka bukan sekedar karya lukis biasa.

Lukisan abstrak dari tangan mungil mereka dibandrol dengan harga fantastis. Mulai dari karya milik Cheeto yang berjudul “Tiny Masterpiece” dipatok dengan harga $ 75 ribu.

Sedangkan karya Piper dibandrol dengan harga $ 15o berjudul “Custom Masterpiece”, kamu bisa memilih sendiri warna yang kamu inginkan dalam lukisan tersebut.

Berikut ini 10 potret hasil karya lukis lengkap dengan sang “seniman” yang berpose dengan bangga.

Baca juga: Intip 10 Potret Kantor R&D Bukalapak , Ada Fun Room Buat Main PS

1. Tahukah kamu jika lukisan mereka hasilkan ini terjual dengan cepat loh!

2. Rupanya rakun memang lebih mudah loh untuk diajari melukis

3. Sebab hewan ini dapat menggenggam benda dengan tangannya

4. Meski demikian tidak ada yang bisa memastikan apakah rakun benar-benar memahami seni atau tidak

5. Ahli perilaku hewan mengatakan jika rakun kerap disalahpami

6. Di daerah perkotaan ia dianggap sebagai hewan “pemulung”

7. Padahal dia ini memiliki ordo yang sama sama sepeti anjing, kucing atau beruang, yakni karnivora

8. Itu sebabnya mereka dapat mengeksploitasi berbagai jenis sumber makanan termasuk sampah

9. Terlebih mereka ini memiliki cakar sensitif yang membantu mereka dalam mencari makanan

10. Kini rakun yang kerap dianggap hewan pemulung ini telah berubah citranya menjadi seorang seniman

Baca juga: 10 Desain Kamar Tidur Warna Hitam, Tampak Elegan & Anti Suram

Apakah kamu tertarik untuk memiliki salah satu lukisan dari rakun sang seniman di atas?